SeniKoding.com - Variabel PHP adalah tempat untuk menyimpan atau menampung suatu nilai/data. Penulisan didalam variable PHP adalah dengan menuliskan dengan tanda dolar ($) didepan nama variabel. Variabel PHP besifat Case Sensitive sehingga perlu diperhatikan besar kecilnya nama variabel, contoh: nama variabel $nama berbeda dengan variabel $Nama.
Belajar Variabel PHP
Pendefinisian nama variabel PHP bisa dimulai dengan huruf atau underscore kemudian diikuti dengan angka, huruf atau underscore.
Penulisan variabel PHP:
$nama1 = 'Senikoding'; //benar$1nama = 'Senikoding'; //salah (invalid), karena dimulai dengan angka.
$_nama1 = 'Senikoding'; //benar
$1nama = 'Senikoding'; //salah (invalid)
Aturan-aturan dalam menulis Variabel PHP:
- Variabel dimulai dengan tanda dolar ($) kemudian nama variabel
- Nama variabel harus diawali dengan huruf atau tanda garis bawah (_)
- Nama variabel tidak boleh dimulai dengan angka
- Nama variabel hanya dapat berisi huruf, angka dan garis bawah (a-z, 0-9, _)
- Nama variabel adalah 'case sensitive' ($nama dengan $NAMA) adalah berbeda
Contoh penulisan variabel PHP berikut outputnya:
<!DOCTYPE html> <html> <head></head> <body> <?php $text = "SeniKoding.com"; echo $text; echo "Situs Belajar Pemrogramman<br/>"; echo "Website $text"; ?> </body> </html>
Contoh penulisan diatas adalah contoh implmentasi output PHP dengan string dan variabel.
Scope Variabel PHP
Variabel PHP mempunyai 3 scope atau ruang lingkup. Didalam PHP variabel bisa dinyatakan dimana saja tempatnya asalkan diberi keterangan dengan scope variabel PHP. Tiga scope variabel PHP yaitu:
- Lokal (local)
- Global
- Statis (static)
Baca juga : Langkah pertama belajar PHP
1. Local Scope Variable
Didalam variabel local PHP, lingkup pendeklerasian variabel hanya bisa didalam fungsi tersebut.Contoh script local scope variable PHP:
<?php
function tes() {
$x = 4;
echo "Berapa nilai dari variabel x?, x = $x";
}
tes();
echo "Nilai dari variabel x?, x = $x";
?>
Perhatikan, bahwa echo yang kedua "Nilai dari variabel x?, x = $x"; akan terjadi eror karena variabel x tidak bisa diglobalkan atau dipanggil diluar dari fungsi tersebut.
2. Global Variable
Variabel global yang dideklerasikan secara umum/global dan bisa dipanggil atau diakses diluar daripada fungsi (function).Contoh kode:
<?php
$x = 4;
function tes() {
echo "Berapa nilai dari variabel x?, x = $x";
}
tes();
echo "Nilai dari variabel x?, x = $x";
?>
Bahwa variabel x=4; dapat diakses secara umum bebas kecuali didalam function. Dengan contoh diatas akan terdapat eror pada bagian echo yang pertama "Berapa nilai dari variabel x?, x = $x";
3. Statis/Static Variable
Statis variabel php adalah ketika function dieksekusi biasanya seluruh variabel akan dihapus sebelum function dipanggil kembali, tetapi terkadang kita masih menginginkan variabel didalam fungsi tersebut untuk keperluan berikutnya. Untuk itu gunakan variabel static untuk mengatasinya.Contoh kode:
<?php
function tes1() {
static $x = 1; //static variabel
echo $x;
$x++;
}
function tes2() {
$z=5;
echo"nilai $z";
}
tes2();
"<br/>";
tes1();
"<br/>";
tes1();
"<br/>";
tes1();
"<br/>";
tes1();
?>
Dari kode diatas akan menghasilkan output:
5
1
2
3
4
Catatan:
Diatas dikatakan pada variabel Global bahwa, variabel global tidak bisa diakses didalam fungsi/function, tetapi dengan memberi kata kunci "global" didalam function sebelum variabel, maka variabel global/umum bisa diakses didalam funsi.
Lebih jelasnya kita lihat script globalnya langsung.
Script global pertama:
<?php
$x = 5;
$y = 10;
function tes() {
global $x, $y; //Variabel global
$z = $x + $y;
echo $z; // Output 15
}
tes(); // run function
?>
Pada script global diatas $x dan $y didalam fungsi adalah duplikat dari variabel atas diluar fungsi. Seperti inilah pemanggilan variabel didalam fungsi secara global.
Script global kedua:
Yang kedua variabel global akan disimpan didalam array dengan nama $globals[index]. Bahwa index merupakan sebuah nama variabel.
<?php
$x = 5;
$y = 10;
function tes() {
$GLOBALS['z'] = $GLOBALS['x'] + $GLOBALS['y'];
}
tes();
echo $z; // outputs 15
?>
Bahwa variabel global dipergunakan didalam fungsi dengan bantuan variabel "globals".
Sampai disini tutorial tentang Belajar Variabel PHP, semoga bermanfaat ya.
Artikel ini masuk dalam kategori Belajar PHP Untuk Pemula.
Ada pertanyaan tentang Belajar PHP?
- Salam -
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Dilarang SPAM Komentar!